HELLO
NAMA SAYA AVVEVINTANG saya sekarang kuliah di stikes kusuma husada. Kali ini kita akan membahas
pelajaran sosiologi yaitu tentang Perubahan Sosial. Teman – teman ada yang
sudah tau tentang apa itu Perubahan Sosial?. Bagi teman – teman yang belum tau
janganlah takut karena saya akan membantu anda semua apa itu Perubahan Sosial.
Ok langsung saja yang ke topik LET’S THE TOPIC
1. Perubahan
Sosial
Pengertian para ahli Perubahan
Sosial
a. Kingsley
Davis
Perubahan
sosial sebagai perubahan yang terjadi pada struktur dan fungsi masyarakat.
b. Selo
Soemardjan
Perubahan
sosial sebagai segala – segala perubahan pada lembaga – lembaga kemasyarakatan
dalam suatu masyarakat yang mempengaruhi pada sistem sosialnya termasuk
didalamnya nilai –nilai sikap dan pola kelakuan diantara kelompok – kelompok
masyarakat.
c. Wilbert
Moore
Perubahan
sosial meliputi perubahan struktur tentang pola – pola perilaku dan integrasi
d. J.L
Gillin dan Gillin P.L
Suatu variasi
dari cara – cara hidup yang telah diterima karena ada perubahan kondisi
geografis kebudayaan material komposisi penduduk, ideologi, adanya difusi serta
penemuan – penemuan baru dalam masyarakat.
Kesimpulan dari beberapa ahli
tentang perubahan sosial yaitu bahwa perubahan sosial adalah suatu keadaan yang
berbeda dari kondisi awal dan kemudian berubah menjadi keadaan baru yang terjadi
di masyarakat.
2. Faktor
terjadinya Perubahan Sosial
a. Faktor
Pendorong
·
Adanya kontak sosial dengan budaya lain
·
Homogenitas kelompok
·
Sistem pendidikan yang lebih maju
·
Adanya rasa tidak puas terhadap keadaan yang ada
·
Adanya keinginan maju
b. Faktor
Penghambat
·
Tidak adanya interaksi/hubungan dengan
masyarakat lain
·
Keterlambatan perkembangan iptek
·
Sikap masyarakat yang tradisional
·
Rasa takut terhadap perubahan yang terjadi
3. Penyebab
Perubahan Sosial
a. Faktor
internal
·
Bertambah berkurang penduduk
Apa bila
penduduk bertambah dengan relatif sangat cepat maka akan menyebabkan terjadinya
perubahan sosial
·
Penemuan penemuan baru
Sebagai
terjadinya perubahan –perubahan dapat dibedakan sebagai berikut
1. Discovery
: penemuan – penemuan unsur kebudayaan baru yang belum ada menjadi ada baik
berupa alat, gagasan yang diciptakan oleh seseorang ataupun kelompok
(sengaja/tidak sengaja)
2. Invetion
: adanya penemuan – penemuan yang sudah ditemukan kemudian diterima dan
diterapkan oleh masyarakat. Invention dibagi menjadi 2 yaitu basic invention :
suatu peristiwa pemakaian prinsip baru. Improving : kegunaan praktis sehari –
hari
3. Inovasi
: invention yang selalu dikembangkan dan diperbaharui
·
Pengaruh Penemuan – Penemupuan baru
1. Pola
Memancar
Satu penemuan
yang berpengaruh memancar ke bidang – bidang lain ke segala arah. Contoh
diketemukan pesawat radio pengaruhnya memancar ekonomi, pendidikan, pertanian
dll
2. Pola
Menjalar
Suatu penemuan
baru pengaruhnya menjalar dari satu lembaga ke lembaga – lembaga lain. Contoh :
diketemukan sebuah radar maka pengaruhnya ke pertahanan, perhubungan dll
3. Pola
Memusat
Beberapa
penemuan baru pengaruhnya hanya satu bidang saja ( satu jenis perubahan )
Contoh :
penemuan pesawat terbang kapal laut, kendaraan hanya berpengaruh transportasi
saja
·
Faktor Eksternal
1. Pertentang
/ konflik
Konfilk
merupakan salah satu faktor yang menjadi penyebab perubahan sosial dan
kebudayaan
2. Pemberontakan
Revolusi
merupakan perubahan yang berlangsung secara cepat dalam waktu yang singkat
karena adanya dorongan – dorongan dari situasi dan sistem yang sudah tidak
dapat dipertahankan lagi
3. Bencana
alam
Sebab terjadinya
bencana alam baerasal dari lingkungan alam fisik yang ada di sekitar masyarakat
terjadinya diluar jangkuan/pengawasan manusia serta perubahnnya tidak kehendaki
4. Peperangan
Peperangan
dengan negara lain juga menyebabkan terjadinya perubahan sosial karena biasanya
negara yang menang akan memaksakan kehendaknya/kebudayaan kepada negara yang
kalah
5. Pengaruh
Kebudayaan Lain
Terkadang
kebudayaan lain melancarkannya pengaruhnya kepada kebudayaan masyarakat
setempat hubungan yang dilakukan secara fisik antara masyarakat mempunyai
kecendurungan untuk menimbulkan pengaruh masyarakat lain.
4. Bentuk
– Bentuk Perubahan Sosial
Berdasarkan
ukuran kecepatan
1. Evolusi
Perubahan secara
lambat memerlukan waktu yang lama dan daripada umumnya perubahannya dapat
melalui tahapan – tahapan
2. Revolusi
Perubahan cepat
proses berlangsung sangat singkat dan menyangkut pokok – pokok kehidupan
masyarakat
Berdasarkan
ukuran perubahan
1. Perubahan
Kecil
Perubahan yang
terjadi adalah pada unsur – unsur struktur sosial yang tidak membawa pengaruh
langsung atau bermakna signifikan dalam masyarakat. Contoh perubahan mode
pakaian
2. Perubahan
Besar
Suatu perubahan
yang berpengaruh terhadap masyarakat dan lembaga – lembaganya. Contoh sistem
kerja
Berdasarkan
Alasannya
1. Perubahan
yang disengaja atau direncanakan
Perubahan yang
terlebih dahulu direncanakan oleh pihak – pihak yang hendak mengadakan
perubahan dalam masyarakat. Pihak – pihak yang ingin mengadakan perubahan yaitu
agent of change.
2. Perubahan
yang tidak disengaja atau direncanakan
Perubahan yang
terjadi diluar jangkuan dan pengawasan masyarakat. Perubahan ini dapat
menyebabkan timbulnya akibat – akibat sosial yang tidak digarapkan oleh masyarakat
Berdasarkan
Sifatnya
1. Perubahan
Struktur
Perubahan yang
sangat mendasar sehingga menyebabkan timbulnya terorganisasi dalam masyarakat
2. Perubahan
Proses
Perubahan
sifatnya tidak mendasar hanya bersifat penyempurnaan dari perubahan sebelumnya.
5. Proses
Perubahan Sosial
Perubahan sosial
yang terjadi dalam masyarakat satu dengan masyarakat yang linnya tentu akan
sangat berbeda. Hal tersebut dikarenakan faktor penyebab yang mempengaruhi
perubahan.
·
Cara perubahan
Pola pikir
Kepentingan
Tujuan
Perilaku
·
Alvin L. Bertrand mengemukakan proses perubahan
sosial meliputi
1. Difusi
Proses
penyebaran 2 kebudayaan yang berbeda keindividuan/keindividu lain/masyarakat
yang lain
2. Akulturasi
Proses penyatuan
2 kebudayaan yang berbeda tetapi tidak menghilangkan ciri khas/khusus dari
kebudayaan lama
3. Asimilasi
Proses penyatuan
2 kebudayaan berbeda sehingga menimbulkan kebudayaan baru
4. Akomodasi
Suatu upaya proses
untuk memperkecil suatu pertentangan upaya manusia untuk meredakan pertentangan
agar tercapainya kestabilan interaksi sosial
